Tidak semua orang berminat belajar tentang analisis sosial (ansos). Yang mana, untuk dapat memahami ansos memerlukan kejelian dari seorang individu dalam melihat sebuah problematika sosial. Mulai dari mencari akar masalah, akibat-akibat yang ditimbulkan, kaitan-kaitan sejarah hingga pelaku-pelaku yang terlibat.
Namun hal demikian tak berlaku bagi siswa-siswi yang tergabung sebagai anggota Kaderisasi Siswa Katolik (KSK) Yayasan Lazaris, Surabaya. Acara ini terlaksana sebanyak 2X dalam kurun waktu tahun 2018-2019.
Bersama Pusat Pengembangan Sosial (PPS) sebagai fasilitator, mereka diberi materi tentang ansos mulai dari apa itu analisis sosial hingga bagaimana cara memanfaatkan ansos sebagai pisau bedah.
Tujuan diselenggarakannya ansos ini ialah agar para siswa menjadi semakin kritis menanggapi problematika sosial yang kelak akan mereka hadapi baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat.